Home Tentang Kami Berita Feature Komtribusi Komspiratif E-Bulletin Advo Info Instagram Our Videos
image1 image2 image3

SELAMAT DATANG DI CHANNEL11.COMM|LAMAN RESMI HIMANIKA UNIVERSITAS BRAWIJAYA|KABINET KOLABORASI

Akhir dari Drama KPAI vs PB Djarum


Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin

MALANG, Channel11.COMMPolemik antara Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan Perkumpulan Bulu Tangkis Djarum (PB Djarum) menimbulkan beberapa pertanyaan dari berbagai pihak, lantaran keputusan KPAI yang dinilai tidak tepat sasaran. Maksud itu disampaikan KPAI melalui pernyataan tertulis 29 Juli 2019 tentang permintaan pemberhentian audisi PB Djarum.

Jika kita kembali pada sejarah kemunculan audisi PB Djarum, hal itu dimulai dengan permainan rutin yang dilakukan karyawan PB Djarum. Bersamaan dengan itu, seorang anak mencoba untuk bermain bersama yang kemudian dikenal dengan nama Liem Swie King.

Sebelumnya layangan pemberhentian itu dilayangkan. Sebenarnya KPAI telah memanggil pihak PB Djarum pada Oktober tahun 2018. Dengan menyampaikan hasil riset serta arahan-arahan kepada PB Djarum, namun PB Djarum menolaknya. Oleh karena itu dikeluarkanlah surat permintaan pemberhentian itu.

Keputusan KPAI bukanlah tanpa dasar dengan merujuk pada Peranturan Pemerintah Nomor 109 tahun 2012, KPAI meminta audisi tersebut tidak boleh menggunakan merek, logo, dan gambar produk tembakau. Sekalipun kegiatan tersebut bagian dari tanggung jawab sosial, tetap saja penyelenggaraan  tersebut tidak diperbolehkan menampilkan merek atau logo. Hal itu dikarenakan bentuk ekploitasi ekonomi yang dilakukan PB Djarum terhadap penggunaan anak sebagai brand image Djarum. Selain itu KPAI juga menilai ada potensi denormalisasi, yakni anak merasa bahwa produk rokok adalah hal yang normal.

Jika harus mengembalikan lagi kepada apa-apa yang dapat dilakukan perusahaan dalam Corporate Social Responsibility (CSR), Althea Kireina, Communite 2016, menjelaskan “CSR itu enggak ada larangan untuk menggunakan logo perusahaan, jadi, ya, enggak apa-apa kalau PB Djarum mau masang logo mereka,” katanya.

Menurut Communite 2019, Setiadimas, beasiswa PB Djarum memang memiliki peranan yang penting dalam membina atlet nasional. “Karena atlet tidak dapat solo karier, kecuali jika sudah menjadi profesional. Jika atlet yang masih amatir, seperti atlet muda, pada umumnya ia mencari klub terlebih dahulu dari kecil. Lalu mungkin ia mainnya bagus, ada scouting, sehingga berkemungkinan dipanggil klub besar,” pungkasnya.

Polemik ini terus berlanjut hingga akhirnya Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, turun tangan untuk menyelesaikan hal ini pada Kamis (12/9). Serta telah dibahas pula hal-hal yang penting dan dihasilkan tiga kesepakatan.

Pertama, PB Djarum sepakat untuk mengubah nama yang semula Audisi Umum Beasiswa PB Djarum 2019 menjadi Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis tanpa menggunakan logo, merek, dan brand image Djarum. Hal ini yang dinilai KPAI sebagai bentuk soft marketing dan  soft promotion.

Kedua, KPAI sepakat untuk mencabut surat KPAI tanggal 29 Juli 2019 tentang permintaan pemberhentian Audisi Djarum.

Ketiga, Kemenpora, KPAI, dan PBSI sepakat memberikan kesempatan kepada PB Djarum untuk konsolidasi secara internal guna melanjutkan audisi di tahun 2020 dan seterusnya dengan mengacu pada kesepakatan yang telah diambil pada pertemuan tanggal 12 September 2019 yang bertempat di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga yang dipimpin oleh Menpora.

Dengan ini polemik antara KPAI dan PB Djarum telah selesai dengan kesepakatan-kesepakatan tersebut. Keputusan KPAI terhadap PB Djarum tidak terlepas dari upayanya untuk secara menyeluruh melindungi anak-anak dari segala bentuk eksploitasi. KPAI juga menegaskan bahwa yang sebenarnya diupayakan adalah penghilangan simbol simbol merek rokok tersebut. Di lain pihak, PB Djarum dengan berbesar hati dengan mengambil keputusan untuk mendahulukan kepentingan anak dan mereduksi segala macam polemik yang ada dengan melanjutkan audisi beasiswa bulu tangkis tanpa menyematkan nama “Djarum” di kegiatannya sendiri. [hmd/lul/akb]


Penulis:
Halgi Mashalfi Degel
Callula Davina
Akbarrizal Sukarya

Penyunting:
Adrian David Leonardo

Share this:

CONVERSATION

2 Comments:

  1. numpang promo ya gan
    kami dari agen judi terpercaya, 100% tanpa robot, dengan bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% segera di coba keberuntungan agan bersama dengan kami
    ditunggu ya di dewapk^^^ ;) ;) :*

    ReplyDelete
  2. Permisi Ya Admin Numpang Promo | www.fanspoker.com | Agen Poker Online Di Indonesia |Player vs Player NO ROBOT!!! |
    Kesempatan Menang Lebih Besar,
    || WA : +855964283802 || LINE : +855964283802 ||

    ReplyDelete